Bila dalam perjalanan dari Pekalongan menuju Jakarta atau sebaliknya, harap waspadai keberadaan para pengamen yang berada di kota Cirebon-Gebang-Indramayu, terutama pada saat jalanan sedang macet karena adanya pelebaran jalan atau karena sebab lainnya. Kebanyakan mereka berkelompok empat atau lima orang dengan memamerkan tampang-tampang seram dan menyanyikan lagu-lagu pengamen jalanan yang tidak punya nilai estetika sama sekali. Ungkapan mereka dari pada mencuri atau merampok, dari pada nganggur tak punya pekerjaan karena ijasah selembar tak berguna apa-apa adalah ungkapan bohong dan palsu belaka. Merekalah manusia-manusia yang tidak mau dimanusiakan, menebar ketakutan dan kebrutalan berbalut premanisme dan keputusasaan. Wajah mereka tanpa cahaya, kecuali gelap dan kosong belaka. Masa depan mereka suram diiringi doa sumpah serapah dan laknat dari para penumpang bis kota jurusan Pekalongan Jakarta. Hak setiap orang untuk mengais rejeki dan hak setia orang untuk melakukan perjalanan deng...
Berjuang, Berpikir dan Berinspirasi