Sahabatku,
Andai Al Qur'an bisa bicara,
Ia akan berkata:
"Waktu kau masih anak-anak, kau bagai teman sejatiku, dengan wudhu kau
sentuh aku, dalam keadaan suci kau pegang aku, kau baca dengan lirih
dan syahdu, sekarang kau telah dewasa, nampaknya kau sudah tidak
berminat lagi padaku, apakah aku bacaan usang, yang tinggal sejarah?
Sekarang kau simpan aku dengan rapih, kau biarkan aku sendiri. Aku
menjadi kusam dalam lemari, berlapis debu, dimakan kutu dan rayap, ku
mohon peganglah aku kembali, bacalah aku dengan fasih setiap hari,
karena aku akan jadi penerang dalam kuburmu...
Andai Al Qur'an bisa bicara,
Ia akan berkata:
"Waktu kau masih anak-anak, kau bagai teman sejatiku, dengan wudhu kau
sentuh aku, dalam keadaan suci kau pegang aku, kau baca dengan lirih
dan syahdu, sekarang kau telah dewasa, nampaknya kau sudah tidak
berminat lagi padaku, apakah aku bacaan usang, yang tinggal sejarah?
Sekarang kau simpan aku dengan rapih, kau biarkan aku sendiri. Aku
menjadi kusam dalam lemari, berlapis debu, dimakan kutu dan rayap, ku
mohon peganglah aku kembali, bacalah aku dengan fasih setiap hari,
karena aku akan jadi penerang dalam kuburmu...
Artikel Terkait
- Kamu Tau Nggak Kalau "Banci" dan "Homo Sex" Itu Penyakit Menular?
- Mempersiapkan Kehidupan Yang Istiqomah Di Rumah
- Membiasakan Anak-Anak Untuk Bekerja Membantu Orang Tua
- Fokus Pada Pekerjaan Yang Kita hadapi
- Mencermati Perubahan Iklim
- Indah Bersama Mereka
- Rejeki Tak Kan Kemana
- Keseimbangan Antara Otak Kanan Dan Kiri
- Otak Kanan Dalam Islam
- Fungsi Otak Kanan Dan Otak Kiri
- Cara Efektif Mengaktifkan Otak Kanan
- Perbedaan Fungsi Otak Kanan Dan Otak Kiri
- Fungsi Otak Kanan Dan Otak Kiri
- Sifat Tahammul
- Ibarat Bulu di Jari Kelingking
- Di Atas Segala Cinta
- Mutiara Hikmah
- Rindu Nabi, Rindu Rasulullah
- Berjalan Perlahan
- Khalwat
Komentar