memilih apa yang sesuai dengan kebutuhan kita. Teori pilihan sebenarnya
gampang, seperti : kalau ada yang gampang mengapa harus dibikin susah ?
Kalau ada jalan yang baik mengapa harus mengambil jalan salah ?
Sehingga almarhum Gus Dur pun sempat berseloroh : begitu aja kok
repot...
Sebenarnya, di hampir semua manusia dewasa yang normal,telah dapat
membedakan perkara yang baik dan buruk, namun karena pengaruh
lingkungan keluarga yang kurang harmonis, lingkungan pergaulan yang
buruk, akan dapat mempengaruhi kejiwaan seseorang terjebak dan
terjerumus pada pilihan-pilihan kehidupan yang buruk seperti
mengkonsumsi narkoba untuk menghilangkan stress, zina dan pelacuran
untuk menghindari pernikahan halal yang dianggap mahal biayanya, atau
kabur dari kehidupan dunia menuju kehidupan akhirat yang baka dengan
cara terjun bebas dari lantai 33 gedung bertingkat karena stress
memikirkan permasalahan hidup dan penyakit yang tak kunjung usai.
Kiranya, kepada Allahlah kita selalu berdoa, memohon untuk diberi jalan
kebenaran dan diberi kekuatan untuk melaksanakan kebaikan-kebaikan.
Komentar