Bukan hanya kali ini saja kejadian seperti ini di temukan oleh warga dusun Kapurinjing, tapi sudah sering terjadi, dan hampir dipastikan potongan kaki yang tercecer di rel kereta api di dekat jembatan kali Jamuran adalah bagian tubuh dari korban penumpang kereta api yang mengalami nasib naas terjatuh dari kereta api.
Kalau diamati dari seringnya kecelakaan yang menimpa penumpang kereta api yang terjatuh di jembatan kali Jamuran, tanpa mengesampingkan adanya unsur mistis bahwa jembatan kali Jamuqan itu angker, yang kami amati, banyak sekali penumpang kereta api yang duduk di pintu kereta api, padahal kursi dalam gerbong banyak yang kosong, juga banyak penumpang gelap yang tidak memiliki karcis menumpang di kereta barang kontainer, dan mereka nekat menumpang dan duduk di sambungan antar gerbong, tragis, bila ngantuk sedetik saja maka nyawa akan melayang mengiringi jazad terlena remuk dilindas roda-roda baja.
Bila ini sudah terjadi, potongan tubuh tercecer dimana-mana, dan warga kapurinjing berteriak-teriak : ada mayat...ada mayat...di jembatan kali jamuran.
[category berita]
[tags kecelakaan, potongan kaki, jembatan, kali jamuran, kapurinjing]
Artikel Terkait
- PEMILU
- PEMILU
- PEMILU
- Pemilu
- Kita Juga Bisa Berjuang Dengan Mensukseskan Pemilu
- Bijaksana Menggunakan Layanan Seluler
- Bijaksana Menggunakan Layanan Seluler
- Inilah Saatnya Tebar Janji
- Inilah Saatnya Tebar Janji
- MEMAHAMI KEHIDUPAN
- Jakarta Jakarta
- Menelusuri Ibu Kota Jakarta
- Geliat anak metropolitan
- Geliat Indramayu
- Geliat Indramayu
- Budaya Cerai Di Kalangan Artis
- BUDAYA CERAI DI KALANGAN ARTIS
- Politik
- POLITIK
- HARI BAIK
Komentar