Di antara kewajiban seorang muslim adalah mengingat dan menempatkan
Allah SWT sebagai sandaran hidupnya. Manusia dapat mengingat Allah SWT
di mana saja dan kapan saja selama ia masih berada di atas bumi-Nya.
Banyak sekali ekspresi manusia dalam mengingat Allah, seperti
menangis, berdiam diri, menyanyi, menari, dan berkata-kata.
Sebagai mana difirmankan dalam surat Al Baqarah ayat 152: فاذكرونى أذكركم
"ingatlah kepada-Ku niscaya Aku ingat kepadamu."
Dalam konteks ini seorang muslimim tidak pernah lepas dari tiga hal
yaitu doa (permintaan kepada Allah), zikir yaitu segala gerak gerik
dan aktivitas yang berobsesi taqarrub kepada Allah. Termasuk juga
zikir adalah melafadzkan kata-kata tertentu. Dan wirid (bacaan
tertentu untuk mendapatkan 'aliran' dari Allah).
Yang dimaksud dengan aliran di sini adalah aliran rahmat Allah SWT
yang sampai pada seorang muslim dalam berbagai bentuknya. Sehingga
rahmat itu akan menuntunnya menghindar dari masalah yang akut. Baik
masalah bersifat dunia maupun akhirat.
Imam Ghazali pernah berkata bahwa diantara hal yang medorong
keberhasilanku meraih kebahagiaan dan terlepas dari kesusahan adalah
bacaan wirid sebagai berikut:
1. Hari Jum'at membaca
يا الله
1000 kali.
2. Hari Sabtu membaca
لا اله إلا الله
La ilaha illallah 1000 kali
3. Hari Ahad membaca
يا حي يا قيوم
Ya Hayyu Ya Qayyum 1000 kali.
4. Hari Senin membaca
لاحول و لاقوة إلا بالله العلي العظيم
La haula wa la quwwata illa billahil aliyyil adhim 1000 kali.
5. Hari Selasa membaca
اللهم صل على سيدنا محمد وعلى أله و صحبه وسلم
Allahumma shalli ala sayyidina Muhammadin wa ala alihi wa shahbihi wasallim.
6. Hari Rabu membaca
استغفر الله العظيم
Astaghfirullaahal adhim 1000 kali.
7. Hari Kamis membaca
سبحان الله العظيم وبحمده
Subhanallahil adhim wa bihamdih 1000 kali.
Itulah wirid yan. Diamalkan oleh Imam Ghazali yang dibaca sesuai
ketentuan harinya. Masing-masing dibaca sebanyak seribu kali. Hal yang
harus diperhatikan di sini adalah penentuan hitungan hari. Misalkan
hari jum'at dihitung sedari waktu shalat asar pada hari kamis hingga
waktu ashar hari jum'at. Karena itu pada malam jum'at (kamis malam)
hingga siang hari Jum'at bacaannya adalah ya Allah 1000x. Dan
demikian seterusnya.
Wallahu a'lam. Semoga bermanfaat, amin.
(nu.or.id)
Allah SWT sebagai sandaran hidupnya. Manusia dapat mengingat Allah SWT
di mana saja dan kapan saja selama ia masih berada di atas bumi-Nya.
Banyak sekali ekspresi manusia dalam mengingat Allah, seperti
menangis, berdiam diri, menyanyi, menari, dan berkata-kata.
Sebagai mana difirmankan dalam surat Al Baqarah ayat 152: فاذكرونى أذكركم
"ingatlah kepada-Ku niscaya Aku ingat kepadamu."
Dalam konteks ini seorang muslimim tidak pernah lepas dari tiga hal
yaitu doa (permintaan kepada Allah), zikir yaitu segala gerak gerik
dan aktivitas yang berobsesi taqarrub kepada Allah. Termasuk juga
zikir adalah melafadzkan kata-kata tertentu. Dan wirid (bacaan
tertentu untuk mendapatkan 'aliran' dari Allah).
Yang dimaksud dengan aliran di sini adalah aliran rahmat Allah SWT
yang sampai pada seorang muslim dalam berbagai bentuknya. Sehingga
rahmat itu akan menuntunnya menghindar dari masalah yang akut. Baik
masalah bersifat dunia maupun akhirat.
Imam Ghazali pernah berkata bahwa diantara hal yang medorong
keberhasilanku meraih kebahagiaan dan terlepas dari kesusahan adalah
bacaan wirid sebagai berikut:
1. Hari Jum'at membaca
يا الله
1000 kali.
2. Hari Sabtu membaca
لا اله إلا الله
La ilaha illallah 1000 kali
3. Hari Ahad membaca
يا حي يا قيوم
Ya Hayyu Ya Qayyum 1000 kali.
4. Hari Senin membaca
لاحول و لاقوة إلا بالله العلي العظيم
La haula wa la quwwata illa billahil aliyyil adhim 1000 kali.
5. Hari Selasa membaca
اللهم صل على سيدنا محمد وعلى أله و صحبه وسلم
Allahumma shalli ala sayyidina Muhammadin wa ala alihi wa shahbihi wasallim.
6. Hari Rabu membaca
استغفر الله العظيم
Astaghfirullaahal adhim 1000 kali.
7. Hari Kamis membaca
سبحان الله العظيم وبحمده
Subhanallahil adhim wa bihamdih 1000 kali.
Itulah wirid yan. Diamalkan oleh Imam Ghazali yang dibaca sesuai
ketentuan harinya. Masing-masing dibaca sebanyak seribu kali. Hal yang
harus diperhatikan di sini adalah penentuan hitungan hari. Misalkan
hari jum'at dihitung sedari waktu shalat asar pada hari kamis hingga
waktu ashar hari jum'at. Karena itu pada malam jum'at (kamis malam)
hingga siang hari Jum'at bacaannya adalah ya Allah 1000x. Dan
demikian seterusnya.
Wallahu a'lam. Semoga bermanfaat, amin.
(nu.or.id)
Komentar