Sejak hari senja hingga menjelang dini hari
perempuan perempuan itu melolong
bukan dalam waktu itu pula
tubuh tubuh legam disertai anak anak kecil yang pucat pasi
menjerit menangis menyayat bumi
menusuk nusuk langit hingga ditelan hutan gelap.
Terdengar di kejauhan bunyi peluru mortir
para lelaki yang gagah perkasa dengan bilah kapak dan parang
berdiri tegar menantang di bibir jurang tambang tembaga
...biarlah darah darah kami bersimbah menyirami bumi persada
darah darah putra bougenville.
Putra putra bougenville menjerit
hati mereka berontak menyuarakan kebebasan
...bougenville lambang ketamakan nafsu l
ambang ketamakan dan keserakahan manusia!
Darah berhamburan dan bersimbah di tanah bougenville
darah putra putra daerah yang tak berdosa
kapak dan meriam saling menumpahkan amarah
gaduh riuh menderap di kegelapan
gelap malam,gelapnya hati manusia
bougenvil memerah bougenville berdarah
Pemalang 12 juli 1989
dari album BUNGA SEROJA
Artikel Terkait
- Kenangan Di Pancawati - Karawang
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Rindu Nabi
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Selasar
- Sadar Tapi Tak Sadar
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Aku Yang Celaka atau Kamu Yang Celaka
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Aku Tahu Jiwamu Menangis
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Kabut
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Binal
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Air Mata
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Tuhanku
- Cinta Tak Selamanya Indah
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Sekeping Hati
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Desah Nafas Kecewa
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Makan Itu Cinta!!!
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Kecil, Hidup dan Mati
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Seraut Wajah
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Embun Di Pelupuk Mata
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Doa Suci
- Catatan Kecil Sang Narapidana : Aku
- Orang Tua
Komentar